Penabekasi.id - Bekasi, Beberapa akhir ini melihat kritik keras terhadap seseorang yg berdakwah di masjid terkait dinamika politik yg sedang terjadi di Indonesia. Salah satu kritik disampaikan oleh seorang menteri kehutanan melalui platform X yg menyanggkan masjid sebagai tempat sindir politik.
Menurut Muhammad Alfian Toni sah sah saja jika pendakwah berbicara politik di masjid karena Khittah Masjid tidak hanya dijadikan sebagai tempat beribadah tetapi sebagai pusat pendidikan sosial dan politik dalam mencerdaskan kehidupan ummat muslim
Dalam zaman nabi Muhammad saw masjid pertama yang dibangunkan adalah masjid quba yg terletak tidak jauh dari kota madinah, saat itu masjid dijadikan sebagai tempat ibadah, menyebarkan ilmu pengetahuan, serta melakukan tindakan politik dan memberikan arahan dalam mentadbir negara, melakukan pelantikan, menerima kunjungan rombongan dan pemimpin, memeteraikan perjanjian, melakukan baiah, menyampaikan khutbah dalam semua perkara, termasuklah dalam urusan politik.
Masjid harus dijadikan sebagai pusat episentrum sosial dan politik karena kita melihat banyak ketimpangan sosial di mana mana, dampak dari kebijakan politik yg tidak membela masyarakat kalangan bawah sehingga kehadiran masjid harus bisa menjadi solusi kemaslahatan ummat
(nik)
0 Komentar