PENABEKASI.ID - KOTABEKASI, Kontestasi Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Bekasi menjadi momentum penting bagi pemuda untuk menunjukkan kedewasaan dalam berorganisasi dan berpikir. Sebagai wadah berhimpun bagi pemuda, KNPI seharusnya tidak sekadar menjadi ajang perebutan posisi struktural semata, (17/12/24) tetapi juga menjadi ruang kompetisi ide, gagasan, dan visi pembangunan kepemudaan yang lebih progresif.

Dalam beberapa kontestasi, praktik politik transaksional seperti "bingkisan" atau iming-iming tertentu sering kali mencoreng makna dari proses demokrasi itu sendiri. Fenomena ini menciptakan iklim yang kontraproduktif dan mereduksi semangat organisasi yang seharusnya menjadi episentrum gerakan perubahan di tingkat lokal maupun nasional.

Pemuda Bekasi perlu menyadari bahwa kualitas kepemimpinan tidak diukur dari seberapa banyak dukungan yang diraih melalui politik pragmatis, melainkan dari seberapa besar kontribusi ide dan gagasan yang mampu ditawarkan untuk membangun ekosistem kepemudaan yang inklusif, inovatif, dan berdampak positif bagi masyarakat.

Mengutamakan gagasan berarti fokus pada program-program konkret yang menyentuh kebutuhan pemuda Kota Bekasi saat ini, seperti pengembangan keterampilan, kewirausahaan pemuda, pendidikan politik, dan partisipasi aktif dalam pembangunan daerah. Pemimpin yang terpilih di KNPI harus mampu menjadi role model dengan menghadirkan solusi atas berbagai persoalan yang dihadapi pemuda, bukan sekadar menjadikan organisasi sebagai batu loncatan atau ajang pencitraan.

Oleh karena itu, mari kita dorong kontestasi KNPI Kota Bekasi menjadi ajang adu gagasan dan inovasi, bukan sekadar transaksi atau politik praktis semata. Jika pemuda adalah harapan bangsa, maka pemuda harus mulai berpikir jauh ke depan, menempatkan kepentingan kolektif di atas kepentingan pribadi, serta menjadikan KNPI sebagai motor penggerak perubahan. Pemuda Kota Bekasi layak mendapatkan pemimpin yang memiliki visi dan integritas, bukan sekadar pemimpin yang bergantung pada bingkisan.

Sudah saatnya pemuda Kota Bekasi bahwa kepemimpinan masa depan dimulai dari gagasan yang matang dan berorientasi pada kemajuan bersama. (zan)
Opini oleh : Ahmad Fauzi